UJI EFEKTIVITAS ANTIDIARE EKSTRAK ETANOL DAUN BELUNTAS (Pluchea indica L.) TERHADAP MENCIT JANTAN (Mus musculus)

Anggun, Purwaningsasi Utami (2019) UJI EFEKTIVITAS ANTIDIARE EKSTRAK ETANOL DAUN BELUNTAS (Pluchea indica L.) TERHADAP MENCIT JANTAN (Mus musculus). Other thesis, STIKES BHAKTI HUSADA MULIA.

Preview

Text 1.pdf Download (939kB) | Preview

Abstract

Penyakit diare merupakan salah satu masalah yang sering timbul dalam bentuk Kejadian Luar Biasa (KLB) sehingga diperlukan terapi alternatif memanfaatkan bahan alami tanaman. Daun beluntas mengandung senyawa antara lain fenol hidrokuinon, tanin, alkaloid, steroid dan minyak atsiri. Senyawa tanin bersifat sebagai astringent yang bekerja dengan mekanisme menciutkan permukaan usus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas antidiare pemberian ekstrak daun beluntas terhadap mencit jantan dan untuk mengetahui konsentrasi ekstrak daun beluntas yang digunakan sebagai antidiare. Desain penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental laboratorium. Metode yang digunakan untuk mengekstraksi kandungan kimia dalam daun beluntas adalah dengan metode perkolasi menggunakan pelarut alkohol 96%. Uji efektifitas antidiare dilakukan secara in vivo dengan menggunakan hewan uji mencit untuk mengetahui efek ekstrak daun beluntas. Penelitian ini menggunakan mencit jantan yang diinduksi dengan oleum ricini yang kemudian diberi perlakuan dengan kontrol negatif, kontrol positif, ekstrak daun beluntas pada konsentrasi 10%, 15% dan 20%. Parameter yang diamati yaitu berat feses, frekuensi diare dan konsistensi feses. Dari hasil penelitian ini pada kelompok perlakuan ekstrak daun beluntas dengan konsentrasi 20% menunjukkan hasil berat feses dan frekuensi diare yang hampir sama dengan kelompok perlakuan loperamid. Hasil analisis penelitian dengan menggunakan Uji One Way Anova didapatkan p < 0,05, hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna.

Actions (login required)

View Item