Fiani, Al Hidayah (2019) UJI EFEKTIVITAS DIURETIK KOMBINASI EKSTRAK HERBA PUTRI MALU (Mimosa pudica Linn.) DAN DAUN KELOR (Moringa oleifera Lamk.) PADA HEWAN UJI MENCIT. Other thesis, STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN.
|
Text
1.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Putri malu (Mimosa pudica L.) dan daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) merupakan salah satu tanaman yang diketahui mempunyai efek diuretik. Putri malu dan daun kelor mengandung senyawa flavonoid yang dapat berefek untuk meluruhkan air seni. Penelitian ini bertujuan menguji efek diuretik kombinasi ekstrak putri malu dan daun kelor. Serta mengetahui konsentrasi yang optimum dari kombinasi ekstrak herba putri malu (Mimosa pudica Linn.) dan daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) Sebanyak 25 ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok yang terdiri dari kelompok kontrol negatif CMC Na 1%, kontrol positif Furosemid 20mg/kgBB, dan kombinasi putri malu dan daun kelor dengan dosis 70mg/kgBB : 200mg/kgBB, 35mg/kgBB:300mg/kgBB, 105mg/kgBB : 100mg/kgBB. Setelah dilakukan perlakuan masing-masing kelompok diukur volume urin pada jam ke 2, 4, 6, 12, dan 24. Berdasarkan volume urin yang diperoleh kemudian dilanjutkan dengan uji statisti menggunakan SPSS. Semua kombinasi ekstrak mampu memberikan efek diuretik. Efek diuretik yang paling baik ada pada kombinasi ekstrak putri malu dan dun kelor dengan dosis 105mg/kgBB:100mg/kgBB dengan nilai rata-rata±SD 2,04±0,08. Putri malu (Mimosa pudica L.) dan daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) merupakan salah satu tanaman yang diketahui mempunyai efek diuretik. Putri malu dan daun kelor mengandung senyawa flavonoid yang dapat berefek untuk meluruhkan air seni. Penelitian ini bertujuan menguji efek diuretik kombinasi ekstrak putri malu dan daun kelor. Serta mengetahui konsentrasi yang optimum dari kombinasi ekstrak herba putri malu (Mimosa pudica Linn.) dan daun kelor (Moringa oleifera Lamk.) Sebanyak 25 ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok yang terdiri dari kelompok kontrol negatif CMC Na 1%, kontrol positif Furosemid 20mg/kgBB, dan kombinasi putri malu dan daun kelor dengan dosis 70mg/kgBB : 200mg/kgBB, 35mg/kgBB:300mg/kgBB, 105mg/kgBB : 100mg/kgBB. Setelah dilakukan perlakuan masing-masing kelompok diukur volume urin pada jam ke 2, 4, 6, 12, dan 24. Berdasarkan volume urin yang diperoleh kemudian dilanjutkan dengan uji statisti menggunakan SPSS. Semua kombinasi ekstrak mampu memberikan efek diuretik. Efek diuretik yang paling baik ada pada kombinasi ekstrak putri malu dan dun kelor dengan dosis 105mg/kgBB:100mg/kgBB dengan nilai rata-rata±SD 2,04±0,08.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Prodi Farmasi DIII S1 |
Date Deposited: | 07 Dec 2019 02:05 |
Last Modified: | 07 Dec 2019 02:05 |
URI: | http://repository.stikes-bhm.ac.id/id/eprint/511 |
Actions (login required)
View Item |