PENGARUH SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS PADA LANSIA DI PUSKESMAS DAGANGAN KABUPATEN MADIUN

Dian, Indah Gita Cahyani (2020) PENGARUH SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS PADA LANSIA DI PUSKESMAS DAGANGAN KABUPATEN MADIUN. Other thesis, STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN.

Preview

Text 1.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Peningkatan prevalensi penyakit Diabetes Melitus pada negara maju maupun negara berkembang sehingga menjadi masalah kesehatan atau penyakit global pada masyarakat. Oleh karena itu Diabetes Melitus dapat dicegah dengan olahraga rutin, hidup sehat dan teratur. Senam ergonomik merupakan kombinasi dari gerakan otot dan pernafasan. Senam ergonomik dapat menurunkan kadar gula darah karena saat melakukan senam ergonomik, otot-otot di gerakkan secara optimal sehingga lebih banyak menyerap gula darah untuk proses pembakaran. Senam ergonomik bertujuan untuk mengontrol glukosa darah, memperbaiki pemakaian insulin, meningkatkan dan memperlancar sirkulasi darah dan mencegah terjadinya komplikasi.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam ergonomik terhadap penurunan kadar gula darah penderita diabetes mellitus pada lansia di Puskesmas Dagangan Kabupaten Madiun. Jenis penelitian ini adalah Quasy Eksperimental (Pre-Post Test Design) menggunakan pendekatan rancangan penelitian non-equivalent control group. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 48 penderita. Tehnik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Dengan sampel sebanyak 36 orang, 18 orang untuk masing-masing kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil penelitian diketahui bahwa terdapat penurunan kadar gula darah, sebelum diberikan senam ergonomik dengan rata-rata 199,61 mg/dl, sedangkan sesudah diberikan senam ergonomik dengan rata-rata 146,56 mg/dl. Hasil penelitian dengan Uji Wilcoxon diperoleh p-value 0,000 ≤ 0,05, artinya H1 diterima berati ada pengaruh. Sedangkan hasil Uji Mann Whitney, perbedaan dua kelompok menunjukan nilai p-value = 0,001 ≤ 0,05, artinya ada perbedaan yang signifikan diantara dua kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu intervensi pemberian terapi senam ergonomik untuk menurunkan kadar gula darah penderita diabetes mellitus penderita diabetes mellitus pada lansia di Puskesmas Dagangan Kabupaten Madiun.

Actions (login required)

View Item