Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Sirih Hijau Terhadap Keputihan Patologis Pada Wanita Usia Subur Di Wilayah Kerja Puskesmas Taji Kecamatan Karas Kabupaten Magetan

Kulsum, Yais Ummi (2020) Pengaruh Pemberian Air Rebusan Daun Sirih Hijau Terhadap Keputihan Patologis Pada Wanita Usia Subur Di Wilayah Kerja Puskesmas Taji Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Other thesis, STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN.

Text 1.pdf Download (2MB)

Abstract

Wanita usia subur di Indonesia berpotensi mengalami keputihan patologis, hal ini berkaitan dengan kondisi cuaca yang lembab mempermudah wanita usia subur di Indonesia mengalami keputihan patologis dan cuaca yang lembab mempengaruhi berkembangnya jamur candida albicans. Sedangkan untuk mengatasi keputihan patologis dapat dilakukan dengan terapi non farmakologi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian air rebusan daun sirih hijau terhadap keputihan patologis pada wanita usia subur di Wilayah Kerja Puskesmas Taji Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode Quasy Eksperiment menggunakan menggunakan “One-Group Pretest-Posttest”. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Metode pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Uji statistic yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Wilcoxon Sign Rank Test dengan ɑ 0,05. Hasil penelitian ini diketahui bahwan nila ρ value sebesar 0,025 < 0,05 yang artinya ada pengaruh air rebusan daun sirih hijau terhadap keputihan patologis pada wanita usia subur di Wilayah Kerja Puskesmas Taji Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Pemberian air rebusan daun sirih hijau dapat mengurangi keputihan patologis karena kandungan antiseptic, anti jamur, dan anti bakteri yang dapat membantu membunuh kuman dan juga bakteri penyebab keputihan. Peneliti belum bisa sepenuhnya mengobservasi responden dalam pemberian air rebusan daun sirih hijau. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk lebih bisa mengobservasi secara ketat agar mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Actions (login required)

View Item