UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI MINYAK ATSIRI DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus ATCC 25923

ANI, PUTRI (2023) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI MINYAK ATSIRI DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus ATCC 25923. Diploma thesis, STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN.

Text 201905009.pdf Download (3MB)

Abstract

Daun cengkeh merupakan salah satu tanaman obat yang dapat menjadi alternatif sebagai antibakteri. Minyak cengkeh sering digunakan sebagai pengharum mulut, sakit gigi. Tanaman cengkeh mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu flavonoid, alkaloid, tannin, triterpenoid, fenolat, dan eugenol. Staphylococcus aureus merupakanbakteri berbentuk bulat, bergerombol seperti buah anggur dan bersifat gram positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri minyak atsiri daun cengkeh(Syzygium aromaticum)terhadap bakteri Staphylococcus aureusATCC 25923. Minyak daun cengkeh diperoleh dengan metode ekstraksi dengan menggunakan destilasi uap air selama 5-6 jam sampai deperoleh minyak cengkeh murni. Kemudian dilakukan uji standarisasi untuk mengetahui kualitas dan kemurnian dari minyak atsiri. Penelitian ini menggunakan 3 konsentrasi yaitu 50%, 75%,dan 100% dengan kontrol negatif tween 80 konsentrasi 10% dan kontrol positif ciprofloxacin 15µg/disk. Hasil uji aktivitas antibakteri minyak atsiri daun cengkeh (Syzygium aromaticum) terhadap bakteri Staphylococcus aureusyaitu pada konsentrasi 50% sebesar 9,43± 0,51 mm konsentrasi 75% sebesar 13,83 ± 1,19 mm konsentrasi 100%sebesar 17,03± 0,64 mm.kontrol positif cakram disk ciprofloxacin 15µg dengan zona hambat sebesar18,6± 0,36 mm. kontrol negatif tidak menunjukkan adanya zona hambat dinyatakan tidak adanya zona hambat di area cakram. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa minyak atsiri daun cengkeh (Syzygium aromaticum) dapat menghambat bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Aktivitas antibakteri yang paling baik terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 yaitu pada konsentrasi 100% dengan zona hambat sebesar 17,03± 0,64 mm. Kata Kunci:Antibakteri, Destilasi uap air, Syzygium aromaticumL., Staphylococcus aureus ATCC 25923 Kepustakaan :42(2006-2021)

Actions (login required)

View Item