Rima, Budi Kusumawati (2017) FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DUSUN PLEMBANG KECAMATAN BALEREJO KABUPATEN MADIUN. STIKES BHM Madiun. (Unpublished)
|
Text
skripsi.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Rima Budi Kusumawati ABSTRAK Sampai saat ini penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Angka kejadian DBD Provinsi Jawa Timur, angka kejadian DBD dengan jumlah kematian 283 (Kemenkes RI, 2016), di Kabupaten Madiun sebesar 23,76% pada tahun 2013, mengalami penurunan pada tahun 2014 sebanyak 23,1% dan peningkatan sebesar 47,3% pada tahun 2015 (Dinkes Kabupaten Madiun). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa faktor yang berhubungan dengan kejadian demam berdarah dengue di Dusun Plembang Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun. Jenis penelitian ini adalah observasi dengan menggunakan metode survei dan wawancara dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 128 kepala keluarga. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan pengamatan secara langsung pada pemeriksaan jentik. Teknik analisis data menggunakan uji statistik chi- square dan untuk mengetahui besarnya resiko menggunaka rasio prevalens. Hasil penelitian diketahui bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan responden dengan kejadian DBD (p = 0,558; RP= 0.76; 95% CI = 0,315 – 1,867), ada hubungan antara Pemberantasan sarang nyamuk dan 3M plus (p = 0,027; RP= 2,5; 95% CI = 1,099 – 5,876), ada hubungan antara kebiasaan menggantung pakaian dengan kejadian DBD (p = 0,010; RP= 3,0; 95% CI = 1,277 – 7,092), ada hubungan antara penggunaan obat nyamuk dengan kejadian DBD (p = 0,003; RP= 3,6; 95% CI = 1,504 – 8,780), dan angka bebas jentik pada 3RT pada drum, bak mandi, tempayan sebanyak 70 (54,7%) tidak ada jentik dan 58 (45,3%) ada jentik dalam hal ini angka bebas jentik pada Dusun Plembang termasuk kategori kurang baik. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang diajukan adalah membuat jadwal kerja bakti dalam seminggu 2kali, perbaikan drainase, pembuatan gorong – gorong, pembangunan tanggul penahan air, pemeriksaan jentik secara berkala dan menggalakkan program 3M plus di lingkungan sekitar, memberikan edukasi tentang cara mencegah terjadinya DBD. Kata Kunci : Pengetahuan,Pemberantasan Sarang Nyamuk dan 3M plus, Kebiasaan Menggantung Pakaian,Penggunaan Obat Nyamuk,ABJ,Kejadian DBD.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | Prodi Kesehatan Masyarakat |
Date Deposited: | 27 Jan 2019 09:12 |
Last Modified: | 27 Jan 2019 09:12 |
URI: | http://repository.stikes-bhm.ac.id/id/eprint/360 |
Actions (login required)
View Item |